Rabu, 07 Januari 2015

Revisi Konsep Performa Kelompok I

Konsep Performa Kelompok 1 adalah membuat karya Pop Up berbentuk buku yang berisis gambar-gambar menarik. Buku ini terbuat dari kertas biasa dan kertas karton.

Anggota Kelompok
Fitri Silaen                              11-122

Dipostingan awal kami sudah memaparkan singkat mengenai Pop dan mengakaitkan dengan teori 4P dalam proses menentuaan jenis performa apa yang akan kami tampilkan hingga sampai ke prodaknya. Pastinya prodak Pop-Up  yang kami buat tidak muncul secara tiba-tiba. Banyak proses selama pembuatan Pop-Up tersebut. Untuk itu kami disini akan berbagi proses pembuatan Pop-Up dari kelompok 1

1.    1. Kami mencari gambar apa yang akan kami buat didalam Pop-Up kami, kami menentukan gambar-gambar yang kami sukai dan terlihat cocok untuk dibuat di Pop-Up kami.




























2.  Setelah gambar di tentukan kami juga mempersiapkan barang-barang yang diperlukan dalam proses pembuatan Pop-Up karena yang akan dilakukan adalah mengunting, menlem serta menghias Pop-Up dengan pensil warna
Barang-barang yang diperlukan adalah:
a)      Cutter
b)      Gunting
c)      Lem
d)     Pinsil
e)      Kertas Padi satu kajang
f)       Kertas Concorde
g)      Pita (warna disesuaikan) untuk menghias Pop-Up yang sudah jadi
h)      Gambar-gambar yang telah kita pilih tadi
4.      Setelah semua perlengkap ada, kami memulai membuat nya. Hal pertama yang kami lakukan adalah mengunting gambar karena semua gambar-gambar didalam satu kertas yang di print. Ada juga bagian yang harus di disain sendiri yakni, tust piano yang harus dikreasikan sendiri oleh salah seorang anggota kelompok.

5.   Selanjutnya kami menempel gambar-gambar tersebut. Karena Pop-Up ini terdiri dari 3 halaman maka kami memulai satu persatu di halaman yang pertama kami membuat gambar. Gambar direkatkan dengan lem dan dibuat kertas sebagai penyangganya agar gambar terlihat berdiri. 
6. Proses ini juga sama untuk pembuatan pada halaman kedua dan ketiga.





Hambatan-Hambatan dalam membuat Pop Up Card
          Menjadi kreatif bukanlah mudah. Mungkin ketika awalnya kita melihat karya tangan yang sederhana ini, kita merasa mudah untuk melakukannya. Itulah awal yang kami rasakan ketika menyiapkan segala sesuatunya, namun ternyata ini tak semudah yang kita bayangkan. Berikut hal-hal yang menjadi hambatan bagi kami dalam membuat Pop Up Card ini :
·         Kami ada kesulitan dalam pembuatan tema. Kami memiliki pemikiran-pemikiran sendiri dengan tema masing-masing. Salah satu dari kami mengatakan membuat sebuah kartu romantic, kartu wisuda, kartu dongeng, dan kartun. Ini hal yang membingungkan bagi kami untuk memulainya. Namun dengan diskusi kami pun memutuskan untuk membuat kartu romantic, yaitu kartu anniversary.
·         Dalam pemilihan gambar, yang paling sulit adalah pemilihan background. Kami banyak memilih background, namun hanya beberapa yang dapat sesuai dengan gambar-gambar yang akan ditempelkan.
·         Begitu juga saat membuat kertas penyangga untuk membuat gambar tersebut berdiri. Kertas itu harus disesuaikan sedemikian rupa agar tidak begitu kelihatan dan rapi sehingga cantik kelihatannya.
Begitulah hambatan-hambatan yang kami rasakan selama pembuatan Pop Up Card ini, namun selebihnya kami sangat menikmati setiap prosesnya. Baik itu dalam menjadi kreatif maupun menjalin hubungan interpersonal yang baik dengan teman satu tim. Kami sungguh sangat berterimakasih kepada dosen pengampu yang memberikan kami tugas ini bukan hanya mengajarkan kami menjadi kreatif namun pentingnya menyatukan pemikiran satu tim dengan mempertimbangkan segala sesuatunya sehingga tidak memaksakan kehendak sendiri.
Selamat mencoba dan selamat berkreasi sobat



Jumat, 28 November 2014

Remake Sepatu Kamu Yukkk

Punya sepatu usang? Mau dibuang sayang, mau dipake juga udah gak banget? 
yuk, buat sepatu kamu jadi lebih menarik dan layak dipakai lagi. Caranya gampang...



Alat dan bahan:
1. Sepatu usang
2. Kain perca/ jins bekas/ kain apapun yang menurutmu menarik untuk digunakan sbg bahan
3. Lem
4. Gunting
5. Hiasan (kalau perlu)

Cara membuat:
1. Gunting kain sesuai  dengan pola sepatu kamu
2. Tempelkan sesuai dengan sepatu
3. Berikan aksesoris yang kamu suka
4. Tadaaaa kamu dapat sepatu baruuu

Gak susah kan buatnya. Yuk, sepatu kamu yang masih bisa kepake diremake biar jadi kece. ;)

Ini contoh yang lainnn. Kreasi kamu ajaa.


Jumat, 24 Oktober 2014

Konsep Performa Kelompok I

Konsep Performa Kelompok 1 adalah membuat karya Pop Up berbentuk buku yang memiliki satu cerita atau drama dengan tambahan sound effect. Buku ini terbuat dari kertas biasa dan kertas karton. 
 Anggota Kelompok 
Kristin Citra Napitupulu 11-051 

 Pop-up, merupakan salah satu bidang kreatif dari paper engineering yang di Indonesia kini semakin digemari dan sedang berkembang. Singkatnya, Pop-up adalah sebuah kartu atau buku yang ketika dibuka bisa menampilkan bentuk 3 dimensi atau timbul. Perkembangan pop-up diawali dengan kontruksi yang masih sederhana dengan teknik yang disebut movable book (buku bergerak), dengan melibatkan peran mekanis pada kertas yang disusun sedemikian rupa sehingga gambar/objek/beberapa bagian pada kertas tampak bergerak, memiliki bentuk atau dimensi. biasanya dipakai untuk memperjelas bagian-bagian yang ingin disampaikan dengan membuatnya nyata ( 3 Dimensi ) namun dengan mempergunakan halaman yang singkat. jadi tidak memakan banyak halaman pada buku. Biasanya pop up digunakan sebagai media bercerita atau mengajar anak-anak yang menarik karena bentuknya yang tidak biasa sehingga anak-anak tertarik. Awalnya kelompok kami sangat bingung ingin membuat apa untuk performa kelompok karena banyaknya perbedaan pendapat, misalnya membuat puisi sampai ingin membuat satu permainan, yang menurut kami sangat biasa dan kurang adanya manfaatnya. Hal ini termasuk Person dalam teori 4P, yaitu adanya keunikan individu dalam interaksinya dengan lingkungan. Lalu karena kami lumayan pusing dan bingung, kami memberikan waktu sejenak untuk tidak memikirkan tugas performa ini dengan tujuan untuk menenangkan pikiran sejenak agar dapat kembali lagi memikirkan dengan jernih dan sambil mencari inspirasi perseorangan. Hal ini lah yang dinamakan Process. Lalu sampailah salah satu anggota kelompok kami memberikan pendapat yang menurut kami sangat menarik dan simpel secara konsep. Akhirnya kami menentukan bahwa Pop Up lah yang menjadi pilihan didukung juga karena adanya Press atau dorongan dari luar bahwa kelompok lain sudah menentukan pilihan dan juga waktu yang sudah semakin singkat dan motivasi dari kelompok kami untuk mendapatkan nilai yang sangat baik dalam mata kuliah Kreativitas. Saat itulah kami mulai memikirkan untuk membuat sesuatu atau Product dari bahan yang sederhana dengan sedikit prinsip ekonomi yaitu pengeluaran sekecil-kecilnya dengan keuntungan yang sebesar-besarnya jika produk tersebut dipasarkan. 
 sumber: http://dgi-indonesia.com/sekilas-tentang-pop-up-lift-the-flap-dan-movable-book/

Senin, 02 Juli 2012

10 Pulau Terpadat di Dunia


Manusia adalah khalifah di muka bumi, spesies yang mampu beradaptasi dan bertahan pada banyak rintangan alam dan perubahan global dunia. Manusia akan terus berkembang biak, membuka hunian baru, bahkan di lahan yang sangat terpencil di dunia.
Pulau - Pulau berikut ini saya yakin, dulunya adalah pulau hijau yang penuh dengan aneka satwa dan flora. Dan menjadi tempat yang sunyi damai dan sejuk. namun seiring dengan makin bertambahnya populasi dan kebutuhan akan tempat hunian, sedikit demi sedikit pulau - pulau ini menjadi ramai bahkan sangat padat. Meski sumberdaya alam menjadi nyaris sangat langka, tapi manusia punya cara sendiri untuk bertahan dengan berbagai cara, seperti di 10 Pulau paling padat di dunia berikut ini

Efek Jika Kurang Tidur



Tujuan tidur adalah memberikan peluang pada otak untuk membangun dan menguatkan jaringan penghubung saraf. Orang yang biasa tidur cukup akan mempelajari informasi baru dengan lebih cepat dan memiliki memori yang lebih tajam.

Namun apa jadinya bila Anda selalu kekurangan tidur dari hari ke hari? Kekurangan tidur akan memberikan efek jangka pendek maupun jangka panjang.

Fakta Tentang Mimpi


Mimpi adalah komunikasi antara tubuh, pikiran dan jiwa kita. Tau gak sebenernya sepanjang waktu kita bermimpi meski saat kita lagi bangun, cuma proses itu berlangsung di alam bawah sadar kita.

Berikut ini beberapa fakta menarik mengenai mimpi:

Fakta Mengenai Permen Karet


Permen karet merupakan makanan yang sangat digemari masyarakat. Permen karet berasal dari Amerika, terbuat dari getah pohon atau damar gliserin yang ditambah larutan gula, peppermint dan bahan lainnya, kemudian diaduk dan dipress.

Nah, marilah kita menganalisa manfaat dan kerugian mengunyah permen karet.

Search This Blog